Sabtu, 11 Juni 2016

ENCODING

Dalam menyalurkan data baik antar komputer yang sama maupun dengan komputer yang lain, data tersebut harus dimengerti oleh pihak pengirim maupun penerima. Untuk mencapai hal itu, data harus diubah bentuknya dalam bentuk khusus yaitu sandi untuk komunikasi data.
Coding :
  • Penggambaran dari satu set simbol menjadi set simbol yang lain.
  • Sistem sandi yang umum dipakai :
  • a. ASCII (American Standard Code for Information InterchangePaling banyak digunakan
·          Merupakan sandi 7 bit
·         Terdapat 128 macam simbol yang dapat diberi sandi ini
·         Untuk transmisi asinkron terdiri dari 10 atau 11 bit yaitu : 1 bit awal, 7 bit data, 1 bit paritas, 1 atau 2 bit akhir

b. Sandi Baudot Code (CCITT Alfabet No. 2 / Telex Code)

·         Terdiri dari 5 bit
·         Terdapat 32 macam simbol
·         Digunakan 2 sandi khusus sehingga semua abjad dan angka dapat diberi sandi yaitu :
·         LETTERS (11111)
·         FIGURES (11011)
·         Tiap karakter terdiri dari : 1 bit awal, 5 bit data dan 1,42 bit akhir

c. Sandi 4 atau 8

·         Sandi dari IBM dengan kombinasi yang diperbolehkan adalah 4 buah “1” dan 4 buah “0”
·         Terdapat 70 karakter yang dapat diberi sandi
·         Transmisi asinkron membutuhkan bit, yaitu :   1 bit awal, 8 bit data dan 1 bit akhir.

d. BCD (Binary Coded Decimal)

·         Sandi 6 bit
·         Terdapat 64 kombinasi sandi
·         Transmisi asinkron membutuhkan 9 bit, yaitu : 1 bit awal, 6 bit data, 1 bit paritas dan 1 bit akhir.

e. EBCDIC (Extended Binary Coded Decimal Interchange Code)

·         Sandi 8 bit untuk 256 karakter
·         Transmisi asinkron membutuhkan 11 bit, yaitu : 1 bit awal, 8 bit data, 1 bit paritas dan 1 bit akhir.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar